Apa itu Humira
Anda percayai, sekarang dengan sedikit rasa sakit segera setelah injeksi

Apa informasi terpenting yang harus saya ketahui tentang HUMIRA?

Anda harus mendiskusikan potensi manfaat dan risiko HUMIRA dengan dokter Anda. HUMIRA adalah obat penghambat TNF yang dapat menurunkan kemampuan sistem kekebalan tubuh Anda untuk melawan infeksi. Anda tidak boleh mulai menggunakan HUMIRA jika Anda memiliki infeksi apa pun kecuali dokter Anda mengatakan tidak apa-apa.

Infeksi serius telah terjadi pada orang yang memakai HUMIRA. Infeksi serius tersebut antara lain tuberkulosis (TB) dan infeksi yang disebabkan oleh virus, jamur, atau bakteri yang telah menyebar ke seluruh tubuh. Beberapa orang telah meninggal karena infeksi ini. Dokter Anda harus menguji Anda untuk TB sebelum memulai HUMIRA, dan memeriksa Anda dengan cermat untuk tanda dan gejala TB selama pengobatan dengan HUMIRA, bahkan jika tes TB Anda negatif. Jika dokter Anda merasa Anda berisiko, Anda mungkin diobati dengan obat TBC.

Kanker. Untuk anak-anak dan orang dewasa yang menggunakan penghambat TNF, termasuk HUMIRA, kemungkinan terkena limfoma atau kanker lainnya dapat meningkat. Ada kasus kanker yang tidak biasa pada anak-anak, remaja, dan dewasa muda yang menggunakan penghambat TNF. Beberapa orang telah mengembangkan jenis kanker langka yang disebut limfoma sel T hepatosplenic. Jenis kanker ini sering mengakibatkan kematian. Jika menggunakan penghambat TNF termasuk HUMIRA, kemungkinan Anda terkena dua jenis kanker kulit (sel basal dan sel skuamosa) dapat meningkat. Jenis ini umumnya tidak mengancam jiwa jika diobati; beri tahu dokter Anda jika Anda memiliki benjolan atau luka terbuka yang tidak kunjung sembuh.

Apa yang harus saya beri tahu dokter saya SEBELUM memulai HUMIRA?

Beri tahu dokter Anda tentang semua kondisi kesehatan Anda, termasuk jika Anda:

• Memiliki infeksi, sedang dirawat karena infeksi, atau memiliki gejala infeksi
• Dapatkan banyak infeksi atau infeksi yang terus datang kembali
• Memiliki diabetes
• Menderita TB atau pernah melakukan kontak dekat dengan seseorang dengan TB, atau lahir di, tinggal di, atau bepergian di tempat yang lebih berisiko terkena TB
• Tinggal atau pernah tinggal di daerah (seperti lembah Sungai Ohio dan Mississippi) di mana ada peningkatan risiko untuk mendapatkan jenis infeksi jamur tertentu, seperti histoplasmosis, coccidioidomycosis, atau blastomycosis. Infeksi ini dapat terjadi atau menjadi lebih parah jika Anda menggunakan HUMIRA. Tanyakan kepada dokter Anda jika Anda tidak yakin apakah Anda pernah tinggal di daerah ini
• Pernah atau pernah menderita hepatitis B
• Dijadwalkan untuk operasi besar
• Pernah atau pernah menderita kanker
• Memiliki mati rasa atau kesemutan atau penyakit sistem saraf seperti multiple sclerosis atau sindrom Guillain-Barré
• Pernah atau mengalami gagal jantung
• Baru saja menerima atau dijadwalkan untuk menerima vaksin. Pasien HUMIRA dapat menerima vaksin, kecuali vaksin hidup. Anak-anak harus mengetahui semua vaksin sebelum memulai HUMIRA
• Alergi terhadap karet, lateks, atau bahan HUMIRA lainnya
• Sedang hamil, berencana hamil, menyusui, atau berencana menyusui
• Punya bayi dan Anda menggunakan HUMIRA selama kehamilan Anda. Beri tahu dokter bayi Anda sebelum bayi Anda menerima vaksin apa pun
• Juga beri tahu dokter Anda tentang semua obat yang Anda minum. Anda tidak boleh menggunakan HUMIRA dengan ORENCIA® (abatacept), KINERET® (anakinra), REMICADE® (infliximab), ENBREL® (etanercept), CIMZIA® (certolizumab pegol), atau SIMPONI® (golimumab). Beri tahu dokter Anda jika Anda pernah menggunakan RITUXAN® (rituximab), IMURAN® (azathioprine), atau PURINETHOL® (mercaptopurine, 6-MP).

Apa yang harus saya perhatikan SETELAH memulai HUMIRA?

HUMIRA dapat menyebabkan efek samping yang serius, termasuk:

• Infeksi serius. Ini termasuk TBC dan infeksi yang disebabkan oleh virus, jamur, atau bakteri. Gejala yang berhubungan dengan TB termasuk batuk, demam ringan, penurunan berat badan, atau kehilangan lemak tubuh dan otot.
• Infeksi hepatitis B pada pembawa virus. Gejalanya meliputi nyeri otot, merasa sangat lelah, urin berwarna gelap, kulit atau mata terlihat kuning, sedikit atau tidak ada nafsu makan, muntah, buang air besar berwarna seperti tanah liat, demam, menggigil, perut tidak nyaman, dan ruam kulit.
• Reaksi alergi. Gejala reaksi alergi yang serius termasuk gatal-gatal, kesulitan bernapas, dan pembengkakan pada wajah, mata, bibir, atau mulut Anda.
• Masalah sistem saraf. Tanda dan gejala termasuk mati rasa atau kesemutan, masalah dengan penglihatan Anda, kelemahan pada lengan atau kaki Anda, dan pusing.
• Masalah darah (penurunan sel darah yang membantu melawan infeksi atau menghentikan pendarahan). Gejalanya meliputi demam yang tidak kunjung hilang, mudah memar atau berdarah, atau tampak sangat pucat.
• Gagal jantung (baru atau memburuk). Gejalanya meliputi sesak napas, pembengkakan pada pergelangan kaki atau kaki, dan penambahan berat badan secara tiba-tiba.
• Reaksi kekebalan termasuk sindrom mirip lupus. Gejalanya meliputi ketidaknyamanan dada atau nyeri yang tidak kunjung hilang, sesak napas, nyeri sendi, atau ruam di pipi atau lengan yang memburuk di bawah sinar matahari.
• Masalah hati. Gejalanya termasuk merasa sangat lelah, kulit atau mata terlihat kuning, nafsu makan berkurang atau muntah, dan nyeri di sisi kanan perut (perut). Masalah-masalah ini dapat menyebabkan gagal hati dan kematian.
• Psoriasis (baru atau memburuk). Gejalanya meliputi bercak merah bersisik atau benjolan menonjol yang berisi nanah.

Hubungi dokter Anda atau dapatkan perawatan medis segera jika Anda mengalami salah satu gejala di atas.

 Sumber Informasi lebih detil klik di bawah gambar